Article Detail
Gudep 0.515-0.516 Smp Tarakanita 2 Gelar Latihan Perdana di Tahun Ajaran 2016-2017
Setelah beberapa lama terhenti bersamaan dengan berakhirnya tahun ajaran 2015-2016, Gudep 0.515 - 0.516 SMP Tarakanita 2 Jakarta, Rabu 10 Agustus 2016 kembali menggelar kegiatan kepramukaan rutin. Kegiatan kepramukaan yang mengambil tempat di putaran Pendopo Sekolah SMP Tarakanita 2 kali ini merupakan kegiatan perdana sekaligus sebagai kegiatan pembuka di awal tahun pembelajaran 2016-2017.
Sekitar pukul 12.00 WIB, seusai kegiatan belajar di kelas, terlihat para penggalang mulai memadati area Pendopo SMP Tarakanita 2 Jakarta. Mereka terdiri dari adik-adik penggalang ramu dari kelas 7, adik-adik penggalang rakit dari kelas 8, dan adik-adik penggalang terap dari kelas 9. Dalam balutan seragam pramuka lengkap dengan atributnya, mereka mulai membentuk barisan sambil menunggu dimulainya acara. Tepat pukul 12.30 WIB, tampil di depan para penggalang, Kak Data mengajak adik-adik penggalang untuk memulai latihan kepramukaan dengan berdoa bersama-sama terlebih dahulu. Dalam kesempatan latihan perdana ini, kegiatan kepramukaan Gudep 0.515-0.516 SMP Tarakanita 2 Jakarta diisi dengan agenda utama, yaitu; penyampaian informasi umum, pembentukan kelompok regu, dan pengenalan lagu-lagu kepramukaan.
Pada sesi informasi umum, Kak Anton menginformasikan rencana kegiatan kepramukaan untuk satu tahun ke depan. Termasuk mengingatkan kembali akan jadual pelaksanaan kegiatan rutin mingguan. Kak Anton berharap agar ke depan para penggalang dapat mentaati semua peraturan yang berlaku, seperti: datang tepat waktu, mengenakan seragam dan atribut dengan lengkap, dan mengikuti semua kegiatan dengan bersungguh-sungguh. Tidak ketinggalan, dalam sesi ini Kak Anton juga memperkenalkan beberapa kakak pembina yang lain, di antaranya; Kak Dian, Kak Reni, Kak Vina, Kak Isak, Kak Adi dan Kak Agus.
Pada sesi kedua, dengan dipandu oleh Kak Data da Kak Anton, para penggalang kemudian membentuk kelompok regu. Kepada para penggalang terlebih dahulu diberikan arahan dan ketentuan dalam pembentukan kelompok regu. Regu diharapkan terdiri dari 7-8 penggalang. Masing-masing regu diminta untuk mencari nama regu sesuai pilihan mereka. Para penggalang tampak begitu antusias dalam membentuk kelompok. Mereka saling berbaur dengan teman-teman dari kelas lain dalam satu jenjang. Di akhir sesi ini terbentuk 6 regu dari kelompok penggalang ramu putra, yakni Regu Singa, Regu Komodo, Regu Elang, Regu Kangguru, Regu Biawak, dan Regu Katak. Terbentuk 6 regu dari penggalang ramu putri, yakni; Regu Edelweis, Regu Aster, Regu Anggrek, Regu Sakura, Regu Bakung dan Regu Lavender. Dari penggalang rakit terbentuk 3 regu putri yakni; Regu Lili, Regu Anyelir, Regu Menur, dan 5 regu putra yakni; Regu Laba-laba, Regu Kuda Laut, Regu Badak, Regu Cobra, dan Regu Kuda Terbang. Dari penggalang terap putra terbentuk 6 regu yakni; Regu Naga, Regu Kijang, Regu Gajah, Regu Rajawali, Regu Garuda, dan Regu Harimau. Penggalang terap putri terbentuk dan 7 regu putri yakni; Regu Nusa Indah, Regu Mawar, Regu Dahlia, Regu Seruni, Regu Flamboyan, Regu Melati, dan Regu Tulip.
Memasuki sesi ketiga dalam latihan kali ini, Kakak Tiur dan Kakak Vera mengajak para penggalang untuk sejenak bersantai dengan menyanyikan beberapa lagu kepramukaan. Dengan gaya dan suara khasnya, Kakak Tiur mengajak para penggalang untuk bersama-sama bernyanyi lagu Bukan Tentara dan Bukan Polisi, Hymne Pramuka, dan Kalau Kau Senang Hati.
Tepat pukul 14.30 WIB kegiatan pun memasuki penghujung akhir. Kak Anton memberikan evaluasi jalannya latihan kali ini dan informasi terkait dengan kegiatan latihan minggu berikutnya. Selanjutnya, dengan dipandu Kak Data, semua pramuka penggalang melakukan doa penutup dan kembali pulang ke rumah masih-masih dengan penuh keceriaan. Salam Pramuka....! –Ndt--
Comments
-
there are no comments yet
Leave a comment