Article Detail

Dinamika MPLS Hari Ketiga

      Pada Rabu, 17 Juli 2019, para peserta didik SMP Tarakanita 2 (Tardu) mengikuti kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di  hari ketiga.  Di hari ketiga, sekaligus hari terakhir MPLS, para peserta didik kembali berdinamika bersama untuk mengenal lebih jauh tentang sekolah Tarakanita dan apa  saja yang ditawarkan oleh sekolah untuk masa depan mereka agar menjadi anak-anak yang berkarakter, berintegritas, berkepribadian utuh, dan  berbelas kasih tanpa syarat.

      Di hari ketiga ini, para peserta didik kelas VII kembali mengikuti rangkaian kegiatan yang telah dirancang. Untuk kegiatan yang pertama, para peserta didik diminta berkumpulkan di Pendopo SMP Tardu untuk mempertunjukkan yel-yel yang telah dibuat oleh setiap kelas dan menampilkan bakat-bakat yang dimilikinya di depan teman-teman yang lain. Ada berbagai kemeriahan yang terjadi karena bisa melihat yel-yel setiap kelas yang unik dan dapat melihat bakat teman-temannya seperti membacakan puisi, melakukan modern dance secara berkelompk, dan bahkan ada anak yang berani menari solo dengan penuh energik. Semua perserta didik sangat antusias mengikuti rangkaian kegiatan yang pertama ini.

      Setelah mengikuti kegiatan pertama, para peserta didik, kelas VII, selanjutnya diminta masuk ke kelas masing-masing untuk menerima kembali pemaparan materi tentang tata tertib sekolah, visi dan misi sekolah Tarakanita, Cc5+, Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), dan bimbingan konseling. Setelah  kegiatan di kelas masing-masing tersebut selesai, para peserta didik diminta untuk kembali ke Pendopo SMP Tardu untuk mengikuti acara perkenalan para guru/karyawan yang ada di SMP Tardu. Para guru/karyawan secara bergantian memperkenalkan diri di depan anak-anak yang akan dibimbingnya selama tiga tahun ke depan. Acara perkenalan berlangsung meriah karena para guru t’ak jarang memberikan lelucon kepada para peserta didik saat memperkenakan dirinya. Setelah itu, para peserta didik makan bersama dan diperbolehkan pulang ke rumah untuk beristirahat.

      Selain kelas VII yang mengikuti kegitan MPLS dengan penuh suka cita, para peserta didik kelas VIII pun mengikuti rangkaian kegiatannya sendiri. Di hari ketiga ini, para peserta didik kelas VIII mengikuti Seminar Pendidikan Seksualitas dengan tema “Generasi Cerdas Tanpa Seks Bebas”. Dalam kegiatan ini, para peserta didik dibagi ke dalam dua kelompok, yaitu kelompok laki-laki dan perempuan. Masing-masing kelompok kemudian masuk ke dalam kelas yang berbeda untuk mengikuti seminar. Para peserta didik diberi pengetahuan tentang pendidikan seksualitas, seperti kematangan seksualitas dalam diri perserta didik, dan bahaya seks bebas dalam kehidupan anak remaja. Para peserta didik sangat antusias mengikuti seminar. Itu dapat dilihat dari banyaknya pertanyaan yang dilontarkan oleh peserta didik kepada para pembicara. Setelah seminar selesai diikuti, wali kelas selanjutnya mengajak para peserta didik mengevaluasi dan merefleksikan kegiatan yang telah diikuti agar dapat benar-benar berdampak positif bagi kehidupan peserta didik di kehidupan nyata.

      Berbeda dengan kelas VII dan VIII, di hari ketiga MPLS ini, para peserta didik kelas IX masuk ke dalam kelasnya masing-masing. Para wali kelas membimbing para peserta didik untuk membahas tentang penanganan pelanggaran tata tertib, informasi kurikulum yang akan digunakan, dan pembagian jadwal belajar. Selanjutnya para peserta didik berdoa bersama dan diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing untuk beristirahat.

     Kegiatan MPLS telah berakhir. Banyak dinamika yang telah berlangsung selama tiga hari kegiatan MPLS. Berbagai pembelajaran dan hal-hal baru telah diterima dan dirasa oleh seluruh peserta didik. Meski kegiatan MPLS telah berakhir, sekolah meminta kepada para peserta didik untuk dapat menjaga semangat dan daya juangnya agar dapat memulai tahun pelajaran baru 2019/2020 dengan antusias dan optimis tanpa batas. Dengan demikian, para perserta didik dapat menjadi generasi yang disipilin, cerdas, dan ramah.

 

- Tim Penyusun Berita (17 Juli 2019)

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment