Article Detail

Menulis Puisi Berdasarkan Peristiwa Nyata

Beberapa waktu yang lalu, peserta didik telah secara bersama-sama belajar menulis puisi berkenaan dengan keindahan alam.  Ketika itu ada di antara peserta didik yang mengungkapkan tentang keindahan alam di lingkungan sekitar sekolah, ada juga yang mengangkat  tentang keindahan di tempat-tempat lain, misalnya pegunungan, persawahan, danau, maupun pantai. Masih terkait dengan kegiatan menulis puisi, pada kegiatan belajar kali ini peserta didik diajak untuk kembali menulis puisi.  Tema puisi yang akan diangkat kali ini adalah seputar kejadian atau peristiwa yang pernah dialami.

Di dalam kehidupan sehari-hari banyak peristiwa yang dialami. Ada peristiwa suka, duka, sedih, gembira, dam masih banyak lagi. Mungkin peserta didik terkesan dengan satu peristiwa yang pernah dialami. Entah peristiwa yang sudah lama sekali terjadi atau justru peristiwa tersebut baru saja dialami. Kesan yang mucul bisa saja kesan yang membahagiakan ataupun sebaliknya. Terlepas bagaimana kesan peserta didik terhadap peristiwa tersebut, peserta didik dapat menjadikan peristiwa tersebut sebagai bahan atau ide penulisan puisi.

Sebagaimana pada kegiatan penulisan puisi sebelumnya, dalam penulisan puisi kali ini peserta didik tetap harus memperhatikan pemilihan kata yang tepat dan rima yang menarik. Rima merupakan pengulangan bunyi bersajak baik dalam larik-larik puisi ataupun pada akhir baris-baris puisi yang berdekatan. Rima yang dibangun bisa berupa asonansi, aliterasi ataupun sajak mutlak. Selain itu, kata-kata yang dipilih hendaknya mampu membangkitkan imajinasi pembaca sehingga pembaca merasa seolah-olah melihat, mendengar, merasakan dan bahkan mengalami sendiri apa yang peserta didik ungkapkan dalam puisi karya mereka.

Untuk melihat hasil selengkapnya puisi-puisi karya peserta didik, lebih lanjut ikutilah link berikut ini menulis puisi berdasarkan peristiwa nyata. --Ndt--
Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment