Indonesia merdeka oleh sekelompok orang yang telah benar-benar selesai dengan urusan dan kepentingan diri sendiri. Orang yang sadar dengan sesadar-sadarnya bahwa hidup akan menjadi sangat bermakna jika mempunyai banyak manfaat bagi orang lain. Sebuah idealisme yang sekilas terlihat tidak wajar bukan! Tapi begitulah prinsip yang justru dipunyai oleh mereka yang disebut sebagai pahlawan, yang mau mengorbankan diri –jiwa raga- dan apa yang dimilikinya demi sebuah kepentingan yang lebih besar –Indonesia Merdeka- tentunya.

Saya dan teman-teman pergi ke Yogyakarta dalam rangka study tour bersama sekolah. Kami pergi selama 5 hari 4 malam dari hari Senin (1/11/2016) sampai Jumat (11/11/2016). Hari pertama kami berangkat dari sekolah dengan penuh semangat sambil membawa seluruh perlengkapan kami untuk di Yogyakarta. Kami memulai perjalanan kami ke Yogyakarta pada pukul 06.30 menggunakan bus. Perjalanan di bus sangatlah menyenangkan dan seru. Kami saling mengobrol dan bernyanyi bersama-sama. Kami berhenti di beberapa tempat istirahat dan rumah makan untuk mengisi energi kami. Kami melanjutkan perjalanan yang sangat panjang sampai akhirnya tiba di hotel pada pukul 22.00. Kami pun menunggu untuk dibagikan kunci kamar hotel kami. Setelah saya dan teman-teman saya mendapatkan kunci, kami langsung menuju ke kamar hotel kami. Kami pun segera merapikan dan menyusun barang-barang kami di kamar hotel dan bersiap-siap untuk tidur. Saya mendapatkan kamar bersama dengan Anabel, Clara, dan Zenata. Setelah itu, kami langsung terlelap tidur karena kelelahan selama perjalanan.

Guruku merupakan sebuah kumpulan puisi yang berhasil dihimpun dari puisi-puisi hasil karya peserta didik. Puisi tersebut mereka tulis secara spontan tanpa persiapan terlebih dahulu. Sengaja tugas penulisan puisi tersebut diberikan secara mendadak dan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Meski terkesan mendadak, namun siswa tidak diberikan kebebasan dalam pemilihan tema untuk puisi mereka. Mereka diminta untuk menulis puisi bebas dengan mengambil tema tentang guru.

Saat perpisahan kelas 6 tahun lalu, aku bersama dengan teman-temanku seangkatan beserta dengan guru-guruku mengadakan acara perpisahan ke Lembang. Di sana kami menginap selama 3 hari 2 malam. Pagi-pagi benar kami sudah siap berada di sekolah. Dengan menggunakan empat buah bus kami dan teman-teman pun segera melakukan perjalanan menuju ke tempat tujuan. Selma di perjalanan, kami dan teman-teman sangat senang sekali, kami menikmati perjalanan sambil bernyanyi-nyanyi dan tertawa bersama-sama.