Hari Minggu, 2 September 2012, Seorang pensunan guru SMP Tarakanita 2 Pluit telah berpulang ke rumah Tuhan untuk selamanya. Bapak Fransiskus Xaverius Widoya, itulah nama sapaan yang sering terucap ketika beliau  masih aktif sebagai guru bahasa inggris di SMP Tarakanita 2.
Bapak Widoyo meninggalkan kita semua setelah sekian lama terbaring sakit. Ini sudah merupakan kehendak Tuhan yang terbaik, memanggil bapak Widoyo dalam keadaan damai.

Remember !
Wednesday is an English Day.
We have to speak English

Bila anda membaca kalimat seperti di atas, mungkin anda melihat kalimat tersebut di SMP Tarakanita 2. Suatu kalimat yang saat ini banyak tertera di SMP Tarakanita 2 mulai tahun ajaran 2012/2013.
Bukanya sok-sokan mau berbahasa inggris, tapi itu suatu komitmen kami untuk selalu belajar berbahasa inggris.

Dalam rangka Perayaan HUT RI ke 67 seluruh staf guru karyawan Sekolah Tarakanita blok pluit mengadakan perlombaan. Namun perlombaan yang ditampilkan bukan bertujuan untuk mencari pemenang namun kebersamaan guru karyawan blok pluit.
Ide ini dimunculkan oleh Suster Pemerhati Blok Pluit yaitu Sr. Bertine, CB.
Memang suasana keakraban terjalin dengan baik dalam acara ini.

Memeriahkan HUT Kemerekaan RI ke 67 SMP Tarakanita 2 mengisi dengan berbagai kegiatan yang menunjukkan semangat perjuangan.
Tidak hanya kegiatan yang ditunjukkan, cara berpakaian dari para siswa dan gurupun juga menunjukkan semangat 45.
Khusus hari itu seluruh komponen sekolah diharapkan menggunakan pakaian merah-putih.
Berpakaian merah putih memilik tujuan agar semangat 45 selalu menggelora dalam semangat daya juang dari para siswa dalam mengisi kemerdekaan.

Tanggal 4-7 Juni 2012 Guru dan sebagian karyawan SMP Tarakanita 2 pergi ke Singapura
untuk mencoba belajar dari kehidupan mereka.
Mengapa memilih negara Singapura?